5 Kebiasaan Sehari-hari yang mana Diam-diam Merusak Ginjal, Waspadai sebelum Terlambat

Panduanjerawat.com – JAKARTA – Ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang digunakan tanpa disadari mampu merusak ginjal . Ginjal merupakan organ vital yang digunakan berfungsi sebagai sistem penyaring alami tubuh. Setiap harinya, ginjal menyaring darah untuk membuang racun, kelebihan cairan, lalu limbah metabolik melalui urine.

Organ ini juga berperan penting pada menjaga keseimbangan elektrolit, mengatur tekanan darah, lalu menyokong kondisi tubuh jantung. Namun, gaya hidup modern yang tersebut kurang sehat kerap kali menghasilkan ginjal bekerja ekstra keras, tanpa disadari, hingga akhirnya mengalami kerusakan.

Fungsi ginjal yang tersebut turun dapat memicu beberapa jumlah kondisi serius, mulai dari hipertensi, anemia, hingga penyakit ginjal kronis yang mana pada akhirnya sanggup mengarah pada gagal ginjal. Ironisnya, penyulut utamanya justru berasal dari kebiasaan sehari-hari yang tampaknya sepele.

Berikut ini adalah beberapa kebiasaan yang mana secara perlahan dapat merusak ginjal apabila terus dibiarkan dilansir dari Times of India, Hari Minggu (13/4/2025).

5 Kebiasaan Sehari-hari yang digunakan Diam-diam Merusak Ginjal

1. Kurang Minum Air Putih

Tidak cukup mengonsumsi air putih dapat mengganggu fungsi ginjal di menyaring limbah dari aliran darah. Kekurangan cairan menimbulkan urine menjadi lebih besar pekat serta meningkatkan risiko terbentuknya batu ginjal. Ginjal memerlukan hidrasi yang digunakan cukup agar dapat bekerja optimal. Idealnya, seseorang minum enam hingga delapan gelas air per hari, tergantung pada aktivitas serta kondisi tubuh.

2. Merokok

Kebiasaan merokok tidaklah semata-mata merusak paru-paru, tetapi juga berdampak buruk pada ginjal. Nikotin serta unsur kimia lain di rokok mempersempit pembuluh darah, memperlambat aliran darah ke ginjal, juga memperberat kinerja organ ini. Studi juga menunjukkan bahwa perokok terlibat mempunyai risiko lebih banyak tinggi mengalami penyakit ginjal kronis serta karsinoma ginjal.

3. Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tingginya asupan natrium dapat menyebabkan lonjakan tekanan darah serta merusak pembuluh darah pada ginjal. Makanan olahan, camilan kemasan, lalu makanan cepat saji adalah sumber utama garam berlebih. Mengurangi konsumsi garam tiada cuma membantu menjaga tekanan darah masih stabil, tapi juga menambah masa berlaku umur fungsi ginjal.